You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Desa Sidaraja
Desa Sidaraja

Kec. Ciawigebang, Kab. Kuningan, Provinsi Jawa Barat

'' TANGGAL 1 S.D. 31 AGUSTUS 2023 BERTEPATAN DENGAN 78 TAHUN KEMERDEKAAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA " PEMDES DAN MASYARAKAT DESA PEMASANGA UMBUL UMBUL DAN BENDERA MERAH PUTIH DI SEMUA PENJURU DESA SIDARAJA. DESA SIDARAJA VISI " MENJADIKAN DESA SIDARAJA YANG KUAT / KREATIF, UNGGUL, AGAMIS DAN TRANSFARAN DI TAHUN 2025 " MISI " MEWUJUDKAN KREATIVITAS MASYARAKAT DISEMUA SEKTOR DAN TINGKATAN, MEWUJUDKAN DESA SIDARAJA YANG UNNGUL DAN BERDAYA SAING, MEWUJUDKAN DESA SIDARAJA YANG SELALU MENJAGA NILAI NILAI AGAMA DAN KEARIFAN LOKAL DAN BUDAYA, MEWUJUDKAN PEMERINTAHAN DESA YANG TRANSFARAN TERBUKA DAN SALING MENGHORMATI. "PEMERINTAHAN DESA SIDARAJA MENGUCAPKAN SELAMAT HARI PENDIDIKAN NASIONAL, 02 MEI 2023''. "BERGERAK BERSAMA SEMARAKKAN MERDEKA BELAJAR"

Sejarah Desa

UCU BADRUDIN 20 September 2020 Dibaca 1.013 Kali

SEJARAH DESA SIDARAJA KECAMATAN CIAWIGEBANG

Desa Sidaraja adalah bagian dari wilayah Kecamatan Ciawigebang yang berada di sebelah Timur Kabupaten Kuningan dalam Provinsi Jawa Barat. Sejarah tentang Desa Sdaraja sebetulnya tidak ada bukti otentik Baik Berupa Prasati Peninggalan ataupun catatan tertulis yang mana sumbernya dapat di pertanggung jawabkan. yang melatar belakangi nama ataupun pembentukan desa Sidaraja sendiri, namun dari beberapa sumber yang telah dikumpulkan baik dari internet maupun Informasi dari mulut ke mulut, Sidaraja adalah seUnit wilayah desa yang termasuk tua / kolot di Kabupaten Kuningan. Terbentuk melalui perjalanan waktu yang panjang dan penuh dengan kisah inspiratif dalam sejarahnya hinggan kini.

Sidaraja terdiri dari dua suku kata “sida” yang berarti “Menjadi” dan “Raja” yang berarti “Raja” namun ada pula yang berpendapat nama sidaraja berasal dari kata “Seda” yang berarti anak dan “Raja” yang berarti Raja. jadi ada dua pendapat tentang asal muasal dari nama Desa Sidaraja, Pendapat Pertama mengatakan Sidaraja berarti “Menjadi Raja” dan Pendapat Kedua mengatakan Sidaraja berarti “Anak Raja”.

  1. PERIODE ABAD 19

Pada sekitar tahun 1870 adalah Ibu Kota Kecamatan, ketika itu Ibu kota Kawadanan adalah Lebakwangi, Pada Tahun tersebut ibu Kota kewadanan Lebakwangi dan ibu kota Kecamatan Sidaraja berpindah ke Desa Aris. Sejalan dengan berpindahnya ibu kota Kecamatan dan ibu kota kewadanan maka Desa Aris dipecah menjadi dua. sebelah selatan dinamakan Ciawigebang dan sebelah utara Ciawilor. Karena melihat geografis Ciawigebang cukup strategis, untuk itu Ciawigebang dijadikan kota kewadanan dan kecamatan tidak di Ciawilor, padahal para tokoh dan pemuka termasuk para pemimpinnya berdomisili di Desa Ciawilor. Dan sebelum ada Desa Aris dipecah menjadi dua, sebagai pusat pemerintahannya di Desa Ciawilor. Sehingga Desa Ciawilor dikenal dengan sebutan Desa kolot.

Pada tahun yang sama Desa Ciawilor satu desa dengan Desa Ciawigebang, pada waktu itu namanya Desa Aris. Desa Aris bukan merupakan Ibu Kota Kecamatan maupun kewadanan. Adapun Kecamatannya berpusat di Desa Sidaraja sedangkan kewadanannya di Lebakwangi.

 

 

  1. PERIODE ABAD 20

Pada tahun 1935. karena wilayah Sidaraja yang terlalu luas akhirnya masyarakat memutuskan untuk memisahkan diri. Pemekaran Desa Sidaraja tersebut adalah Desa Kapandayan. Asal mula nama Kapandayan berasal dari pekerjaan penduduk desa kapandayan yang mayoritas masyarkatnya bekerja sebagai tukang / pembuat perkakas rumah tangga (tukang pandai) masyarakat yang mayoritasnya menjadi tukang pandai tepatnya berada di Dusun Kliwon atau yang terkenal dengan sebutan Pamijen, dari situlah asal mula munculnya nama kapandayan. Sebelum menjadi desa Kapandayan, dahulu sebenarnya wilayah kapandayan menyatu dengan desa Sidaraja. Desa kapandayan memiliki luas + 67,22 Ha dan kini adalah batas desa sebelah Utara dari desa Sidaraja ke Ibu kota Kecamatan Ciawigebang.

Pada tahun 1946 Balai Desa Sidaraja Dibangun Melalui Swadaya Masyarakat. Kepengurusan Pemerintahan Desa Berlangsung Hingga saat ini berganti – ganti kepemimpinan.

 

NAMA NAMA DEMANG/LURAH/KEPALA DESA SIDARAJA

NO

PERIODE

NAMA KEPALA DESA/DEMANG

KET

1

1881-1897

APONG

 

2

1900-1917

ASNAP

 

3

1920-1944

TJAKRA ASPIJAN

 

4

1944-1952

SUBAGDJA

 

5

1952-1957

SUMA ATMADJA

 

6

1959-1969

SUMANTA DIRAKSA

 

7

1969-1981

SUPARTA

 

8

1983-1987

EMON ABDURAHMAN

 

9

1989-1997

MUHAMMAD

 

10

1998-2007

SAHIDI

 

11

2008-2013

H. AI ARIFUDIN

 

12

2014-2019

TJASTA

 

13

2019 S/D SEKARANG

H. AI ARIFUDIN

 

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image